
Tak Disangka! Jeruk Nipis Dapat Menyembuhkan Diabetes?
Karakteristik Tanaman Jeruk Nipis
Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle atau yang lebih dikenal dengan nama jeruk nipis merupakan jenis tumbuhan yang termasuk ke dalam genus Citrus dan famili Rutaceae. Tanaman ini memiliki karakteristik berupa semak berduri atau pohon kecil dengan tinggi 5-6 m dengan satu batang utama atau lebih dari satu batang utama dengan cabang yang tidak teratur.
Tanaman ini memiliki karakteristik kulit batang yang halus dan berwarna cokelat hingga abu – abu. Daun dari tanaman ini berwarna hijau kekuningan hingga hijau tua, sedangkan buah berbentuk elips atau oval memanjang dan diameter berkisar antara 3 – 5 cm dengan daging buah berair berwarna kuning kehijauan yang mana ketika matang buahnya akan berwarna kuning.

Aktivitas Farmakologi Jeruk Nipis
Tanaman jeruk nipis saat ini dibudidayakan di negara – negara tropis dan subtropis karena sebagian besar jenis tanaman ini toleran terhadap kekeringan dan cocok untuk tumbuh dengan baik pada suhu hangat. Tanaman ini mengandung cukup banyak metabolit sekunder, diantaranya alkaloid, kumarin, flavonoid, karotenoid, fenolik, terpen, limonoid, dan minyak essensial yang menyebabkan variasi aktivitas biologi yang dihasilkan. Tanaman jeruk nipis memiliki berbagai macam aktivitas farmakologi, di antaranya antibakteri, antikanker, antioksidan, insektisida, dan anti-inflamasi.
1. Anti-bakteri
Sifat antibakteri yang dihasilkan oleh tanaman ini berasal dari kandungan senyawa fenolik dan turunannya yang bekerja melalui proses denaturasi protein sel bakteri.
2. Antioksidan
Kandungan flavonoid yang banyak terakumulasi pada bagian kulit buah dan daun berperan dalam aktivitas antioksidan, yang membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh.
3. Anti-kanker
Senyawa seperti limonoid, flavonoid, minyak atsiri, kumarin, vitamin, asam lemak, serta kuersetin yang sebagian besar ditemukan pada kulit tanaman jeruk nipis diduga memiliki efek antikanker.
4. Insektisida
Minyak atsiri yang terkandung dalam daun dan kulit batang tanaman jeruk nipis memiliki kemampuan aktivitas ovisidal, yaitu membunuh atau menghambat perkembangan telur serangga atau parasit.
5. Anti-inflamasi
Senyawa polifenol seperti hesperidin, naringin, dan narirutin dalam jeruk nipis memiliki efek antiinflamasi. Selain itu, minyak esensialnya juga mengandung senyawa geranial, limonene, dan ⍺-terpinene yang membantu mengurangi peradangan.

Potensi Jeruk Nipis dalam Pengobatan Diabetes
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ramya et al. (2020) ditunjukkan bahwa ekstrak tanaman jeruk nipis khususnya pada bagian kulit memiliki efek antidiabetes karena kandungan metabolit sekunder di dalamnya, seperti flavonoid dan limonoid. Lalu, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Kazeem et al. (2020) ditunjukkan bahwa ekstrak tanaman jeruk nipis dapat menghambat aktivitas enzim reduktase aldosa dengan nilai IC50 sebesar 138,66 μg/mL dan aktivitas enzim sorbitol dehidroreduktase dengan nilai IC50 sebesar 42,71 μg/mL.
Uji Laboratorium Obat Herbal di IML Research
Dengan berbagai manfaat farmakologi yang dimiliki oleh jeruk nipis, penting untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya melalui pengujian laboratorium. IML Research menyediakan layanan uji laboratorium untuk memastikan kualitas, konsentrasi bahan aktif, serta efektivitas farmakologis tanaman herbal seperti jeruk nipis dalam berbagai formulasi obat. Uji produk obat Anda sekarang di IML Research dan pastikan kualitasnya terjamin!
Untuk informasi lebih lanjut tentang pengujian produk farmasi dan bahan alami lainnya!
Author: Devira
Editor: Sabilla
Referensi:
Apraj, V., Thakur, N. D., Bhagwat, A., Mallya, R., Sawant, L., & Pandita, N. (2011). Pharmacognostic and phytochemical evaluation of Citrus aurantifolia (Christm) swingle PEEL. Pharmacognosy Journal, 3(26). https://doi.org/10.5530/pj.2011.26.12.
Chriscensia, E., Wibowo, E. C., Enriko, G., Wijaya, O. C., & Sahamastuti, A. a. T. (2020). Phytochemical Screening, Therapeutic Benefits, and Adverse Effects of Citrus aurantifolia – A Review. Indonesian Journal of Life Sciences, 2(2), 56–69. https://doi.org/10.54250/ijls.v2i2.41.
Indriyani, N. N., Anshori, J. Al, Permadi, N., Nurjanah, S., & Julaeha, E. (2023). Bioactive Components and Their Activities from Different Parts of Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle for Food Development. In Foods (Vol. 12, Issue 10). https://doi.org/10.3390/foods12102036.
Kazeem, M. I., Bankole, H. A., Oladokun, T. I., Bello, A. O., & Maliki, M. A. (2020). Citrus aurantifolia (Christm.) Swingle (lime) Fruit Extract Inhibits the Activities of Polyol Pathway Enzymes. EFood, 1(4). https://doi.org/10.2991/efood.k.200824.001.
Ramya, S., Narayanan, V., Ponnerulan, B., Saminathan, E., & Veeranan, U. (2020). Potential of peel extracts of Punica granatum and Citrus aurantifolia on alloxan-induced diabetic rats. Beni-Suef University Journal of Basic and Applied Sciences, 9(1). https://doi.org/10.1186/s43088-020-00049-9.
[…] Baca juga: Tak Disangka! Jeruk Nipis dapat Menyembuhkan Diabetes! […]