fbpx

Pentingnya Analisis Emisi Karbon dalam Membangun Reputasi Perusahaan

Apa itu Emisi Karbon?

Emisi karbon adalah pelepasan gas karbon dioksida (CO₂) dan gas-gas lain yang mengandung karbon, seperti metana (CH4) ke atmosfer. Emisi karbon dapat dihasilkan secara alami melalui proses respirasi makhluk hidup dan letusan gunung berapi. 

Bagaimana Proses Emisi Karbon terbentuk?

Emisi karbon dari sumber alami adalah bagian dari siklus karbon global dan biasanya diimbangi oleh proses alami lainnya, seperti penyerapan CO₂ oleh tumbuhan melalui fotosintesis dan penyimpanan karbon dalam tanah dan lautan. Namun, emisi karbon juga dihasilkan dari aktivitas manusia (antropogenik), seperti pembakaran bahan bakar fosil dalam kegiatan industri dan aktivitas pertanian. Emisi antropogenik ini telah terjadi dengan tidak terkendali dan melebihi kapasitas alam untuk menyerap karbon, sehingga menimbulkan ketidakseimbangan dan perubahan iklim yang menyebabkan kenaikan suhu global, perubahan pola cuaca, pencairan es, dan kenaikan permukaan air laut. 

Dilaporkan bahwa sektor industri pembangkit energi, termasuk yang melakukan produksi listrik dan panas merupakan penyumbang emisi global terbesar. Diikuti oleh transportasi, manufaktur, konstruksi (sebagian besar semen dan material serupa), dan pertanian.

Industri manufaktur sering kali menghasilkan emisi karbon dalam jumlah besar melalui pembakaran bahan bakar fosil untuk proses produksi, seperti pengoperasian mesin dan penggunaan energi untuk pengolahan bahan mentah. Selain itu, perusahaan yang terlibat dalam deforestasi, baik secara langsung atau tidak langsung, berkontribusi terhadap emisi karbon karena penebangan pohon mengurangi kemampuan alam untuk menyerap CO₂ dari atmosfer. Aktivitas pertanian yang dilakukan oleh perusahaan, seperti penggunaan pupuk kimia dan pengelolaan lahan yang tidak berkelanjutan, juga dapat meningkatkan pelepasan gas-gas rumah kaca, termasuk metana.

Bagaimana Cara Mengendalikan Emisi Karbon?
white smoke coming out from building, emisi karbon, riset karbon by pexel

Karena saat ini emisi karbon sudah terjadi dengan tidak terkendali dan menimbulkan berbagai dampak negatif bagi bumi, negara-negara di seluruh dunia mulai menerapkan berbagai aturan dan kebijakan untuk mengendalikan emisi karbon, termasuk diantaranya pengenaan pajak karbon dan penetapan target emisi yang harus dipatuhi oleh perusahaan. Kegagal dalam mematuhi aturan ini dapat berujung pada denda dan kehilangan izin operasi  Saat ini, konsumen dan investor juga semakin memperhatikan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan lingkungan sehingga perusahaan yang dianggap tidak bertanggung jawab dalam mengelola emisi karbon berisiko besar kehilangan dukungan dan kepercayaan.  

Maka dari itu, penting untuk perusahaan melakukan analisis emisi karbon. Dengan memahami profil emisi, perusahaan juga dapat mengidentifikasi sumber emisi terbesar dari aktivitas harian yang dilakukan dan mencari cara untuk menguranginya, seperti meningkatkan efisiensi energi, menggunakan sumber energi terbarukan, atau mengimplementasikan inovasi dalam proses produksi yang lebih ramah lingkungan. 

Melakukan analisis emisi karbon secara transparan memungkinkan perusahaan untuk membangun reputasi yang baik di mata konsumen, investor, dan pemangku kepentingan lainnya, serta menarik minat dari pihak-pihak yang mendukung keberlanjutan.

Analisis emisi karbon memerlukan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek teknis dan regulasi terkait emisi gas rumah kaca sehingga tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Para profesional yang terlibat dalam analisis ini harus memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai metodologi pengukuran emisi, peraturan lingkungan yang berlaku, serta alat dan perangkat lunak yang digunakan untuk menghitung dan melaporkan emisi karbon. Kesalahan dalam analisis dapat mengakibatkan data yang tidak akurat, yang menghasilkan keputusan yang tidak tepat dan menyebabkan masalah hukum bagi perusahaan. Oleh karena itu, analisis emisi karbon sebaiknya dilakukan oleh ahli lingkungan atau konsultan keberlanjutan yang terlatih dan berpengalaman, guna memastikan bahwa hasil yang diperoleh valid, sesuai standar, dan dapat mendukung upaya perusahaan dalam mengelola emisi secara efektif.

Konsultasi Emisi Karbon GRATIS! Dapatkan solusi terbaik untuk bisnis Anda bersama tim ahli IML Testing and Research .

REFERENSI

Almutairi, H. (2013). Carbon tax based on the emission factor.

Davutluoğlu, O., Yavuzdeğer, A., Esenboğa, B., Demirdelen, Ö., Tümay Ateş, K., & Demirdelen, T. (2024). Carbon Emission Analysis and Reporting in Urban Emissions: An Analysis of the Greenhouse Gas Inventories and Climate Action Plans in Sarıçam Municipality. Sustainability16(10), 4184.

Hannah Ritchie, Pablo Rosado and Max Roser.(2020). Breakdown of carbon dioxide, methane and nitrous oxide emissions by sector” Published online at OurWorldInData.org. Retrieved from: ‘https://ourworldindata.org/emissions-by-sector’ [Online Resource] at 17 August 2024. 

Rausch, S., & Reilly, J. (2015). Carbon taxes, deficits, and energy policy interactions. National Tax Journal68(1), 157-177.

 

Share your love